MEDIALOKAL.CO - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) mencatat masih ada kekurangan posisi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dalam seleksi 2018 lalu. 

Dari lowongan yang dibuka sebanyak 238.015 formasi pada 2018 lalu, masih terdapat 59.458 posisi yang gagal terisi. Banyak peserta yang tak berhasil lulus dalam seleksi hingga ada kekurangan keterisian tersebut.

"Iya (masih ada kekurangan). Itu 59.458 keseluruhan," kata Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian PAN-RB Mudzakir kepada detikFinance, Jakarta, Rabu (23/1/2019).

Mudzakir merinci, baik untuk kebutuhan CPNS di pemerintah pusat maupun pemerintah daerah masih sama-sama mengalami kekurangan.

"Dari 178.557 formasi terisi, sebanyak 44.696 formasi atau sebesar 89% formasi terisi untuk pemerintah pusat dan pemerintah daerah sebanyak 133.861 formasi 90%" katanya.

Adapun banyak posisi di instansi pusat yang masih lowong saat ini yakni pada jabatan dosen di Kementerian Agama dan Kemenristekdikti. Sedangkan untuk instansi daerah pada jabatan dokter spesialis dan guru vokasional.

Oleh karena itu, pemerintah akhirnya akan kembali membuka lowongan CPNS sebanyak 100.000 formasi pada Maret 2019 mendatang. Namun, saat ini pemerintah masih membahas formasi apa saja yang dibutuhkan.

"Memang akan ada pembukaan lagi karena memang ada kebutuhan," ujarnya.

(Detik.com)