Tembilahan.medialokal.co-Mulai dari ujung Utara di Kecamatan Pulau Burung hingga ke Selatan di Kecamatan Reteh, perkebunan kelapa menjadi suatu pemandangan yang selalu kita lihat apabila berkunjung ke negeri yang di juluki Hamparan Kelapa Dunia yang berada di Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau, Senin (08/05).

Dengan luas kebun Kelapa yang mencapai 400 ribu hektar, membuat sebagian besar masyarakat di Indragiri Hilir berprofesi seorang petani kelapa. Bahkan secara turun temurun mewarisi kebun kelapa yang dimiliki.

Bisa di katakan jantung perekonomian warga di Indragiri Hilir adalah bersumber dari hasil pertanian kebun kelapa. Tersebutlah suatu tempat bernama Sei Perak Kelurahan Sungai Perak Kecamatan Tembilahan Hilir.

Di kampung yang berjarak tak sampai 1 jam dari Kota Tembilahan ibukota Kabupaten Indragiri Hilir itu, terhampar kebun kelapa seluas mata memandang, menghijau tinggi, kebun-kebun kelapa masyarakat.

Selain itu juga ada Parit Tanjung Pasir, Kelurahan Tanjung Pidada, Kecamatan Tempuling. Dikampung ini terpilih menjadi lokasi Field Trip pada Festival Kelapa Internasional, September 2017 lalu.

Jika berkunjung ke Indragiri Hilir maka kita dapat menyaksikan kehidupan tradisional masyarakat petani kelapa Indragiri Hilir. Bahkan juga bisa merasakan dan mengikuti langsung proses pemanenan kelapa hingga diolah menjadi kopra dan layak dijual ke luar negeri yang tak akan mudah kita temukan ditempat-tempat lain di dunia. Keringat yang mungkin anda keluarkan dalam mengikuti seluruh proses itu, tentu saja akan disuguhi dengan manisnya buah kelapa-kelapa segar disana.(Adt) 

Keelokan kebun kelapa yang berbaris rapi dan tinggi

Warga yang ingin memetik buah kelapa

Proses memisahkan buah kelapa dari sabutnya

Buah kelapa yang sudah di petik dari pohon lalu di hanyutkan menuju lokasi untuk disatukan

Pemandangan dari atas kebun kelapa yang rindang

Hamparan kebun kelapa yang ada di Indragiri Hilir