Ngeri, Seorang Remaja di Inhil Tewas Ditikam Pamannya Sendiri


Loading...

CONCONG, Medialokal.co - A (13), seorang anak laki-laki di Desa Panglima Raja, kecamatan Concong, kabupaten Indragiri Hilir tewas ditangan H (31) yang merupakan pamannya sendiri.

Usut punya usut, hal ini berawal dari sakit hatinya H kepada S (55), mertuanya. H mencurigai mertuanya melaporkan bahwa H suka mabuk-mabukan kepada istri H yang sedang bekerja di Tanjungbalai Karimun hingga membuat H dimarahi.

Kesal akan hal itu, Jumat (02/04/2021) sekira pukul 10 malam, H mendatangi rumah mertuanya yang pada saat itu S dan D (35) sedang istirahat di ruang tamu. Pelaku kemudian langsung mendobrak pintu rumah dengan cara menendang dan langsung masuk ke dalam, rumah dan mengatakan kepada S, "Kenapa kamu tidak bisa mengajar anak kamu" sambil menatap dengan wajah marah terhadap mertuanya.

"Pelaku kemudian langsung mengeluarkan sebilah pisau dan spontan menusukkan kepada mertuanya, akan tetapi bisa ditangkis," ungkap Personil Kodim 0314/Inhil yang sedang berada dilokasi saat dimintai keterangan oleh Medialokal.co, Sabtu (03/04/2021) pagi.

Loading...

Mendengar ada keributan dari dalam kamar, A bangun dan langsung melihat ke ruang tamu dan lari keluar dari dalam rumah. Melihat A lari, H langsung mengejar dan tepat di teras rumah, korban langsung ditusuk dengan sebilah pisau dapur yang mengakibatkan korban mengalami luka tusuk di bagian rusuk sebelah kanan dan langsung meninggal dunia ditempat.

"Saat ini pelaku sudah ditangkap dan sudah bawa ke Polres Inhil guna mengamankan pelaku dari amukan masa," tukas Personil Kodim 0314/Inhil.






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]