PEKANBARU, MEDIALOKAL.CO -- Warga Kota Pekanbaru berbondong-bondong mendatangi pasar murah dalam rangka menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Bulan Ramadan dan Idul Fitri 1443 Hijriyah, di Gelanggang Olahraga Remaja (GOR), Jalan Sudirman Pekanbaru, Kamis (21/4/2022).

Pasar murah tersebut upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk terus menjaga ketersediaan pangan dan stabilisasi harga kebutuhan pokok masyarakat.

Pantauan di lokasi, meski bulan puasa warga dari berbagai kecamatan di Pekanbaru berbondong-bondong dan rela mengantre demi mendapatkan minyak goreng dan sembako murah, yang dilaksanakan Pemprov Riau melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) Riau.

Gubernur Riau (Gurbi), Syamsuar saat
membuka kegiatan tersebut mengatakan, jika pasar murah di GOR Pekanbaru ini ada yang diadakan oleh Pemprov Riau dan perusahaan ikut membantu masyarakat yang terdampak terhadap kenaikan harga sembako.

"Kegiatan ini merupakan kepedulian kita terhadap masyarakat Pekanbaru dalam menghadapi puasa dan mempersiapkan Idul Fitri yang tidak lama lagi," katanya.

Gubri mengatakan pasar murah di Pekanbaru, ini merupakan yang terakhir dilaksanakan Pemprov Riau, karena sebelum telah dilakukan beberapa kali kegiatan pasar murah, seperti di Tangkerang Labui beberapa waktu lalu.

"Namun kalau ada perusahaan yang ingin membuat pasar murah, kami persilahkan sehingga masyarakat Pekanbaru dapat terbantu dalam mempersiapkan Idul Fitri," ujarnya.

Kepala Disperindagkop UKM Provinsi Riau, M Taufiq OH mengatakan, jika pasar murah di GOR Pekanbaru terbagi dua. Khusus untuk warga Kecamatan Pekanbaru Kota dan Limapuluh itu sudah mendapat kupon bantuan dari perusahaan.

"Sedangkan bagi masyarakat dari kecamatan lain yang tidak dapat kupon mengantre pasar murah yang disiapkan Disperidagkop Riau dan Bulog. Jadi ada nomor antrean. Di situ ada murah goreng curah subsidi yang disiapkan PT RNI sekitar 6,5 ton, dan harganya juga selisi Rp1000 dari HET. Kalau dipasaran harga minyak curah Rp15.500 per Kg di sini Rp14.500 per Kg," terangnya.

Jasmin, salah seorang warga Pekanbaru yang membeli minyak goreng di pasar murah mengaku sangat terbantu dengan diselenggarakannya pasar murah tersebut.

"Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Riau karena sudah mengadakan pasar murah di Pekanbaru," ungkap Jasmin.

Dengan adanya pasar murah, ia bisa membeli minya goreng murah. Dimana biasa ia membeli minyak goreng curah dengan harga dari Rp. 20.000 per Kg, di pasar murah hanya Rp14.500 per Kg.

"Biasa kami beli minyak goreng ini mahal, sehingga sekarang terbantu dengan harga murah. Tentu ini sangat membantu masyarakat untuk persiapan Lebaran membuat kue dan lainnya," tukasnya.

Sumber : http://cakaplah.com