7 Makanan Ini Tak Boleh Disimpan di Freezer


Loading...

MEDIALOKAL.CO - KEHADIRAN lemari pendingin alias kulkas di rumah memang begitu membantu kita untuk menyimpan dan mempersiapkan makanan dan bahan-bahan makanan.

Walau kehadirannya memang untuk memudahkan penyimpanan bahan makanan. Namun perlu diingat loh, tidak semua produk atau bahan makanan itu bisa disimpan di dalam freezer di lemari pendingin.

Bingung makanan apa saja yang tidak boleh disimpan di dalam freezer? Tenang, berikut ulasan singkat tujuh makanan yang tidak boleh disimpan di dalam freezer agar kesegaran, rasa, dan teksturnya menjadi rusak, sebagaimana dikutip Dailymail, Rabu (9/1/2019).

1. Alpukat

Loading...

Sebagaimana disebutkan di situs Delish, buah alpukat dikatakan sebagai salah satu buah yang tidak boleh disimpan di dalam freezer. Pasalnya jika disimpan di lemari beku, alpukat akan kehilangan teksturnya yang halus ketika dicairkan. Selain itu juga menggangggu rasanya yang lembut.

2. Daging-dagingan yang telah mencair

Patut diketahui, makanan seperti daging-dagingan, makanan laut, dan juga daging ayam yang mana telah dicairkan maka perlu segera untuk dikonsumsi. Makanan-makanan jenis ini dikatakan tidak dapat dibekukan kembali untuk digunakan di lain waktu, karena ketika daging-dagingan ini sudah dicairkan maka mencairkan bakteri tumbuh lalu jika dibekukan lagi yang ada kita malah berpotensi mengunci bakteri berbahaya. Namun ada pengecualian untuk ini yakni jika daging yang telah dicairkan dalam lemari es yang beroperasi pada suhu 5 derajat Celcius atau di bawah itu maka memungkinkan untuk dibekukan kembali.

3. Pasta yang sudah dimasak

Ada sisa hidangan pasta di rumah memang sangat menggoda untuk disimpan, dibekukan kembali agar bisa dikonsumsi kemudian waktu. Namun begitu Anda mencairkannya, pasta ini kemungkinan akan menjadi pasta yang menyerap terlalu banyak air dan menjadi hambar. Salah satu cara mengatasi ini daripada mencairkan pasta sebelum digunakan, cukup masukkan ke dalam panci berisi air asin mendidih selama beberapa saat agar pasta segar lagi, lalu tiriskan kembali.

4. Soft cheeses

Jika tipe keju keras seperti cheddar, parmesan, gouda, dan Swiss bisa dibekukan dengan baik, soft cheese seperti brie, camembert, keju kambing dan ricotta itu sebaliknya. Keju tipe lembut seperti ini disebutkan akan terpisah jika dibekukan dan teksturnya akan berubah saat dicairkan.

5. Susu

Menyimpan stok susu yang berlebihan di rumah di dalam freezer sekilas tampak seperti solusi yang sudah umum. Namun ketahuilah, melakukan metode ini malah dapat membuat susu beku yang kemudian dicairkan akan berubah konsistensinya, berubah menjadi kental dan tidak ideal untuk digunakan sebagai minuman atau sereal. Tapi tidak perlu membuangnya, meskipun teksturnya berubah, susu yang telah dicairkan dapat digunakan dalam memasak tanpa masalah.

6. Makanan yang digoreng

Mencoba membekukan jenis-jenis makanan ini tidak ada gunanya karena kerenyahan apapun yang ada pada gorengan ketika panas hanya akan menjadi kacau, basah begitu beku dan dicairkan.

7. Timun

Berbeda dengan kebanyakan sayuran yang baik-baik saja ketika dibekukan, seperti bawang, labu, tomat, dan jagung tapi tidak dengan mentimun. Mengingat mentimun adalah sayuran yang memiliki kandungan airnya yang tinggi. Selain timun, sayuran lain seperti seledri, selada, zucchini, dan kubis juga harus dihindari disimpan di freezer. 

(okezone.com)

 






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]