MEDIALOKAL.CO -- Dengan maraknya lesbian, gay, biseksual dan transgender (LGBT) di berbagai media sosial, banyaknya film yang beredar sekarang ini yang mengandung unsur LGBT terutama dari negara gajah putih yaitu Thailand. Negara Gajah Putih ini penghasil film-film yang banyak mengandung unsur LGBT yang mudah di lihat oleh generasi-Z.

Perkembangan teknologi sekarang ini yang membuat generasi-Z dapat mengetahui segala hal yang terjadi melalui handphone yang dimiliki nya. Dengan adanya film yang mengandung unsur LGBT ini dapat memberikan dampak buruk yaitu semakin memudarnya pembatas dari identitas gender dan seksualitas yang akan memberikan gambaran baru kepada generasi-Z terkait LGBT.

LGBT bukan sesuatu hal yang baru akan tetapi sudah banyaknya khalayak yang tertarik dengan LGBT kemudian dapat mengumbarkan di media sosial. Di negara Indonesia, LGBT sangat di kecam oleh masyarakat apalagi mayoritas penduduknya memeluk agama Islam yang sangat di tolak di Indonesia.

Ada beberapa faktor penyebab terjadinya LGBT berupa pola asuh dari orang tua dalam membentuk dan memberikan wawasan kepada anak. Pengaruh budaya, fisik, agama, kesehatan juga ikut andil dalam membentuk individu menjadi LGBT. Tidak hanya itu, lingkungan juga dapat mempengaruhi perilaku seseorang kemudian juga dapat merubah persepsi dan pola pikir untuk mengikuti Fenomena LGBT atau sebaliknya.

Dengan adanya perkembangan psikologi anak seseorang ini sangatlah penting karena anak akan terus menerus melihat tayangan yang mengandung unsur LGBT serta dapat merubah persepsi dan pola pikir dari empati kepada khalayak menjadi perasaan kasih sayang yang berlebihan.(*)

Artikel
Penulis : Dyta Habyba
Mahasiswi BKI UIN Suska Riau