TEMBILAHAN - Dua orang pelajar bernama Altifa (14) dan Nina (15) menjadi korban pencurian dengan kekerasan (curas) terhadap barang berupa 1 unit handphone merek Oppo A37 Ross dan 1 unit Handphone merek Oppo A37 Gold di Parit 7 Kelurahan Sungai Perak, Kecamatan Tembilahan, Kamis (25/10/18) sekira pukul 16:00 wib.

Kejadian tersebut dilaporka oleh seorang lelaki yang bernama Surya (34) ke Polsek Tembilahan Sebagaimana yang tertuang dalam Laporan Polisi nomor : LP/ 16 / X /2018/Riau/Res Inhil/Sek - Tbh tgl 25 Oktober 2018.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun reporter media ini, peristiwa tersebut terjadi saat korban mau pulang kerumah dengan mengendarai sepeda motor dan sesampainya di parit 7 kel sungai perak Kec tembilahan saat itu sepeda motor korban terperosok kedalam  lumpur dan tidak bergerak dan tidak lama kemudian muncul dari semak semak seorang laki laki yang tidak dikenal dengan memakai tutup muka membawa senjata berupa parang dan pipa besi.

"Melihat hal tersebut kedua korban lari karena takut dan laki  laki tersebut mengejar korban dan selanjutnya memukul punggung kedua korban dengan menggunakan pipa besi sebanyak 3 kali korban terjatuh dan kembali memukul kepala belakang korban 2 kali dan muka 1 kali sehingga korban pingsan dan kemudian selanjutnya pelaku mengambil hp korban dan melarikan diri,"ungkap Kapolres Inhil, AKBP Cristian Rony melalu Kasubag Humas AKP Syafei Joni, SE

Lebih jauh Kasubag Humas Polres Inhil ini menceritakan, ketika korban Altifa sadar pelaku sudah tidak ada dan ia membangunkan korban Nina dan berteriak minta tolong dan selanjutnya ditolong oleh  warga dan membawa korba ke rumah  pak RT dan kemudian pak RT menghubungi orang tua korban Nina yakni saudara M.Ilmi dan saudara M.Ilmi kemudian menghubungi saudara pelapor  untuk melaporkan kan kejadian tersebut ke Polsek Tembilahan guna pengusutan lebih lanjut. (adp)