MEDIALOKAL.CO - MUSISI Melanie Subono mengkritik pemerintah dalam memberikan informasi warga Indonesia yang terpapar virus corona. 

Pasalnya, menurut Melanie pengelompokan orang yang terpapar virus asal Wuhan ini membingungkannya.

Dia membandingkannya dengan luar negeri yang tiap kali menyampaikan progres warga terinfeksi virus ini berdasarkan berapa yang positif, sembuh dan meninggal dunia.

“Cuma di Indonesia dibagi jadi ada ODP, PDP, PDP + dan positif. Negara lain laporannya cuma positif apa kagak,” ungkapnya, Kamis (16/4/2020).

Cucu Presiden ke-3 RI ini lalu mempertanyakan, ‘Nah, ODP kan orang, kalau PDP kan pasien dalam pengawasan, kalau sudah pasien berarti udah positif? Kalau PDP kita dah belasan, puluhan ribu sama ODPnya, jadi yang positif 5000? Ni yang gila, gue apa yang umumin?,” jelasnya.

Di mengatakan kalau PDP itu negatif, mengapa dipisah sama ODP. “Kalau PDP itu positif, napa dipisah sama positif. Negara lain kalau umumin cuma punya data, positif, meninggal, sembuh,” tegasnya.

“Lagi-lagi kalau PDP angkanya dimasukin ke positif (padahal mereka enggak negatif), maka otomatis harus karantina wilayah atau negara. Lagi-lagi enggak mungkin, wong gini aja rakyat disuruh galang dana sendiri,” sindir nya.*

sumber :
https://pojoksatu.id/seleb/2020/04/16/melanie-subono-sebut-hanya-di-indonesia-pasien-covid-19-dibagi-berbagai-kategori/