CONCONG - Hj Zulaikhah Wardan selaku Ketua Muslimat NU Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) yang juga sekaligus Ketua Dewan Pembina Pemuda BNN Inhil menghadiri Pawai Ta'aruf khataman Al-Qur'an yang digelar di Masjid Nurul Huda, Kelurahan Concong Luar, Kecamatan Concong, Senin (26/03/18).

Pawai Ta'aruf Khataman Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Darul Taqwa tersebut selain dihadiri kerua Muslimat NU Kabupaten Inhil, tampak juga dihadiri langsung oleh Camat Concong, Antoni Siregar, Ketua PAC Muslimat NU Concong, Putikah, Ketua Umum P-BNN Inhhil, Mahmudin, Ketua Harian P-BNN Inhil, Wakil Ketua Bidang Organisasi Kaderisasi dan Keanggotan (OKK) P-BNN Inhil Muslim, Pengurus Kecamatan (PK) P-BNN Batang Tuaka, Nafarin serta para ulama dan Tokoh Masyarakat setempat. 
 

Ketua Panitia pelaksana Pawai Ta'aruf Khataman TPA Darul Taqwa, H. Mahyuni dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan seperti itu (Pawai Ta'aruf Khataman, red) satu-satunya yang ada di Kabupaten Inhil yaitu di Kecamatan Concong.

 
"Saya rasa kegiatan seperti ini baru hanya ada di Concong, belum ada di Kecamatan-kecamatan yang lain lagi. Dan ini merupakan bukti bahwa kita sangat mencintai Al-qur'an, bahwa Al-Qur'an sangat penting sebagai pedoman hidup manusia oleh karena itu mempelajari Al-Qur'an dengan sebenar-benarnya menjadi tugas untuk kita semua," ungkapnya 

Sementara itu, Zulaikha Wardan dalam sambutannya mengucapkan terimakasihnya kepada panitia yang telah bekerja keras guna menyelenggarakan acara tersebut.

"Ini merupakan kegiatan yang sangat bagus untuk pembinaan anak-anak kita dengan membaca, mempelajari Al-Qur'an dan ini tentunya sejalan dengan program pemerintah yaitu magrib mengaji," ungkapnya 

Tidak hanya itu, Dalam kesempatan tersebut, Zulaikha wardan juga meminta kepada bapak-bapak ibuk-ibuk yang hadir selaku orang tua untuk memberikan teladan kepada anak-anak agar lebih mencintai Al-Qur'an. 

"Jangan sampai anak-anak kita terpengaruh dengan narkoba, tontonan yang tidak mendidik. Karena anak kita adalah generasi penerus yang akan memimpin negeri ini di masa depan. Jadi kita didik anak kita dengan memberi contoh tauladan yang baik. Jadi jika kita nyuruh anak mengaji maka kita dulu yang mengaji," urai wanita yang selalu tampak bersahaja ini. (*)

 

 

Laporan : Supriono