Bandar Laksamana - Program TMMD ( TNI Manunggal Membangun Desa ) ke 108 saat ini tengah berlangsung disejumlah daerah di Kecamatan Bandar Laksamana Kabupaten Bengkalis, salah satunya di Desa Api Api. 

Prajurit TNI dan Warga tergotong royong dalam Satgas TMMD ke 108 Kodim 0303/Bengkalis berjibaku mengerahkan segala kemampuannya untuk merampungkan proyek sasaran kegiatan. Tujuannya, untuk menciptakan sebuah hasil kinerja dalam ranah pengabdian pada rakyat guna meningkatkan taraf hidup dari segala sisi melalui program itu," Selasa (14/07/20).

Di Kabupate Bengkalis, TMMD ke 108 terpusat di Desa Api Api, Tenggayun dan Temiang Kecamatan Bandar Laksamana. Program ini mengerjakan jalan tembus. Jalan yang mulanya setapak dan dipenuhi semak belukar disisi kanan dan kirinya, saat ini menjadi lebar, indah dan nyaman dilalui.

Sebelumnya, warga di Desa Api Api ini beraktifitas sebagai pekebun dan petani dalam kesehariannya harus memutar melewati jalan desa dengan jarak lebih jauh, namun saat ini, pasca dibuatnya jalan tembus melalui program TMMD, warga tidak lagi perlu bersusah payah untuk beraktifitas dengan kondisi jalan yang sudah lebar, halus dan rindang bisa dilalui baik itu menuju kebun dan menjual hasil kebun milik wagra setempat.

Disisi lain, Satgas TMMD yang terus bekerja menyelesaikan kegiatan sesuai tenggang waktu yang sudah ditentukan, harus mengindahkan lelah dan penat dibalik cuaca yang tidak menentu di titik pusat pelaksanaan TMMD di Desa Api Api kali ini.

Panas, dingin, hujan dan terik matahari tak menjadi alasan bagi Satgas TMMD untuk menunda pengabdiannya. Bahkan, keringat akibat terik matahari menetes dari kening Satgas TMMD membasahi keseliruh tubuh, kebersamaan antara warga dan Satgas menjadi resep tersendiri dalam melaksanakan kegiatan.

Bersama dalam bekerja, dan tinggal bersama warga selama kegiatan, menjadi ciri khas program TMMD dan itu terbukti menjadi celah pelekat antara TNI dengan rakyat. Bahkan ceria, canda dan tawa bisa menghilangkan lelah ketika itu.

Sementara Komandan Kodim 0303/Bengkalis Letkol Inf Lizardo Gumay, SH. MM, M. Ipol menjelaskan, pada intinya program TMMD dalam pelaksanaannya menjadikan sesuatu yang tidak ada ditengah apa yang menjadi kebutuhan warga menjadi ada.

“ Salah satunya jalan tembus dua dusun ini, yang dulunya ada dan benar-benar diharapkan, saat ini tewujud dan tepat sasaran,’’ kata Dandim.

Masih kata Dandim, adalah tidak dengan serta merta dalam menentukan lokasi pelaksanaan program TMMD. Menurutnya, perlu evaluasi yang detail, ketika serangkaian mekanisme sudah dilalui sesuai ketentuan, barulah ditentukan dimana lokasinya.

“Di Desa Api Api, selain lokasinya jauh, jalan tembus yang dikerjakan saat ini dapat memacu peningkatan ekonomi dikarenakan ketika warga akan ke kebun bahkan menjual hasil kebunnya tidak perlu lagi memutar. Juga dalam hubungan silaturokhim antar warga di dua dusun ini akan lebih dekat,’’ imbuh Dandim.

Perlu diketahui, program TMMD ini tidak hanya fokus pada sasaran fisik, pembuatan jalan juga ada Sosialisasi ttg Covid 19, Anjang Sana, penyuluhan pertanian dan kegiatan lain yang sifatnya Positif. Kegiatan non fisik dalam halnya memacu perbaikan taraf hidup warga setempat.