SIAK - Kasus positif covid-19 di Kabupaten Siak penambahan sebanyak 15 kasus. Namun saat yang bersamaan terdapat sebanyak 21 pasien covid-19 yang dinyatakan sembuh dan selesai masa isolasi.

Sementara itu masih terdapat 53 sampel lagi yang menunggu hasil, semuanya tersebar dibeberapa kecamatan di Kabupaten Siak terutama yang kontak erat dengan positif yang diambil uji swab pada Sabtu (15/5/2021).

Hal itu sebagaimana yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak Dr. H. R. Tony Chandra, dia menjelaskan total positif sebanyak 3.924 konfirmasi 113 dirawat, 3.382 sehat dan sudah dipulangkan atau selesai isolasi, isolasi mandiri 324 dan 105 orang meninggal dunia.

"Pasien konfirmasi positif covid-19 yang dirawat tersebar dibeberapa tempat dengan rincian: RS Eka Hospital (Pekanbaru) 16 orang, RSUD Siak 49 orang, RS Awal Bros 10 orang, RS Arifin Ahmad Pekanbaru 3 orang, RS Zainab 0 orang, RSUD Perawang 1 orang, RS Santa Maria 1 orang, RS Prima 2 orang, RS Ibnu Sina 1 orang, RS Efarina 4 orang, RS Bhayangkara 2 orang, RS Amelia 2 orang, RSUD Mandau Duri 1 orang, RS Tabrani 1 orang, RS PMC 1 orang, RS Madani 1 orang, RS Syafira 1 orang, Asrama Haji Siak 16 orang, Isolasi Mandiri/Mess Perusahaan/Rumah 324 orang," ujarnya.

Adapun yang melakukan suspeck berjumlah 8.709 orang, selesai isolasi pemantauan berjumlah 8.165 orang, isolasi mandiri 518, isolasi di RS 8 orang, meninggal 18 orang. Dan rincian penambahan pasien positif covid-19 sebagai berikut:

Pasien 3.910 konfirmasi covid-19 Siak adalah Tn. DGP (29) yang merupakan warga Kecamatan Tualang. Saat ini dirawat dan di isolasi di Mess Bunut. Tn. DGP (29) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

2. Pasien 3.911 konfirmasi covid-19 Siak adalah Tn. S (50) yang merupakan warga Kecamatan Tualang. Saat ini dirawat dan di isolasi di Mess Bunut. Tn. S (50) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

3. Pasien 3.912 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Tn. HAM (33) yang merupakan Warga Kecamatan Tualang. Saat ini dirawat dan di isolasi di Mess bunut. Tn. HAM (33) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

4. Pasien 3.913 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Tn. Z (32) yang merupakan warga Kecamatan Tualang. Saat ini dirawat dan di isolasi di Mess Bunut. Tn. Z (32) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

5. Pasien 3.914 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Tn. JS (49) yang merupakan warga Kecamatan Tualang. Saat ini dirawat dan di isolasikan di Mess Bunut. Tn. JS (49) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

6. Pasien 3.915 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Ny. CDP (32) yang merupakan warga Kecamatan Tualang. Saat ini dirawat dan di isolasi di Mess bunut. Ny. CDP (32) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

7. Pasien 3.916 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Ny. A (38) yang merupakan warga Kecamatan Sungai Apit. Saat ini dirawat dan di isolasi di RS Awal Bross. Ny. A (38) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

8. Pasien 3.917 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Tn. S (74) yang merupakan warga Kecamatan Sabak Auh. Saat ini dirawat dan di isolasi di RS Eka Hospital. Tn. S (74) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

9. Pasien 3.918 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Tn. RE (22) yang merupakan warga Kecamatan Sabak Auh. Saat ini dirawat dan di isolasi di RS Eka Hospital. Tn. RE (22) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

10. Pasien 3.919 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Ny. SM (31) yang merupakan warga Kecamatan Sabak Auh. Saat ini dirawat dan di isolasi mandiri. Ny. SM (31) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

11. Pasien 3.920 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah An. AAF (8) yang merupakan warga Kecamatan Siak. Saat ini dirawat dan di isolasi mandiri. An. AAF (8) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

12. Pasien 3.921 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah An. MFK (10) yang merupakan warga Kecamatan Siak. Saat ini dirawat dan di isolasi mandiri. An. MFK (10) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

13. Pasien 3.922 konfirmasi positif Covid-19 Siak adalah Tn. ZSP (33) yang merupakan warga Kecamatan Siak. Saat ini dirawat dan diisolasi Mandiri. Tn. ZSP (33) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

14. Pasien 3.923 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Ny. RR (61) yang merupakan warga Kecamatan Kandis. Saat ini dirawat dan di isolasi di RS Santa Maria. Ny. RR (61) merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

15. Pasien 3.924 konfirmasi positif covid-19 Siak adalah Tn. AF (21) yang merupakan warga Kecamatan Kerinci Kanan. Saat ini dirawat dan di isolasi mandiri. Tn. AF (21) Merupakan suspek yang dilakukan pemeriksaan swab dengan hasil konfirmasi positif.

Sementara untuk kabar lain hari ini terdapat 21 pasien yang dinyatakan sembuh dan selesai masa isolasi, diantaranya Kecamatan Dayun 4 orang, Kecamatan Kandis 3 orang, Kecamatan Kerinci Kanan 1 orang, Kecamatan Mempura 7 orang dan Kecamatan Sungai Apit 6 orang.

"Terakhir, untuk sekian kalinya kami kembali mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Siak agar tetap tenang dan tingkatkan kewaspadaan, lakukan pembatasan fisik (physical distancing) walaupun tidak sakit, belum tentu orang yang kita temui itu negatif covid-19 dan tidak menyebarkan virusnya. Maka pilihan yang terbaik adalah tetap di rumah dan hindari keramaian," imbuhnya.

Dan bila harus keluar, kata Dr Tony, maka gunakan masker dan lebih baik menggunakan masker kain dari pada tidak sama sekali. Hal ini menurutnya sesuai dengan imbauan Gubernur Riau Nomor 96 Tahun 2020 tentang penggunaan masker untuk mencegah penularan covid-19.

"Kemudian rutin mencuci tangan, lebih efektif mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dibandingkan hand sanitizer, jaga pola hidup sehat, makan buah dan sayuran, berolahraga rutin, konsumsi vitamin yang cukup, tidak menyebarkan informasi pribadi dari pasien seperti nama, alamat, dan keluarganya. Sebab menjaga kerahasiaan data pasien merupakan kewajiban kita semua sesuai Pasal 57 UU 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan," ujar dia.

"Mari beri dukungan untuk pasien positif, suspek, dan tenaga medis. Jangan berstigma negatif terhadap mereka. Bila merasakan gejala, periksa diri ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat atau hubungi call center 112. Tetap berdoa, InsyaAllah kita akan melewati semua ini. Semoga kita tetap sehat dan selalu berada dalam lindungan-Nya. Jangan lupa, di rumah aja," pungkasnya.(adv)