MEDIALOKAL.CO - Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengatakan, air laut dari wilayah utara Jakarta akan mencapai Bundaran Hotel Indonesia (HI) pada tahun 2025.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Bambang Brodjonegoro tak membantah hal tersebut. Oleh karenanya, diperlukan tanggul pantai maupun tanggul laut untuk mencegah banjir.

Tanggul pantai sedang dibangun pemerintah. Namun, itu sifatnya hanya sementara untuk mencegah banjir.

"Tanggul pantai sifatnya sementara, tanggul laut yang diperlukan untuk lindungi Jakarta," kata dia kepada detikFinance, Kamis (22/11/2018).

Bambang mengatakan, tanggul pantai hanya mencegah banjir hingga 2030. Untuk kelanjutannya perlu dibangun tanggul laut.

"Sampai 2030 perkiraannya," ungkapnya.

"Tanggul yang dibangun di laut, inti dari NCICD (National Capital Integrated Costal Development)," jelasnya. 

Sebelumnya Prabowo mengatakan, laut di utara Jakarta akan mencapai Bundaran Hotel Indonesia (HI) pada 2025 mendatang. Hal tersebut dikarenakan adanya kenaikan air laut setiap tahunnya.

"Diprediksi bahwa air dari Tanjung Priok di 2025 akan sampai ke depan Kempinski, di depan Grand Hyatt Hotel. Air di utara, Priok akan sampai di Bundaran HI," ujar Prabowo dalam Indonesia Economic Forum di Shangri-La Hotel, Jakarta Pusat, Rabu (21/11/2018).

Prabowo menambahkan, kenaikan air laut karena penurunan permukaan tanah. Bahkan, beberapa warga Jakarta yang tinggal di dekat laut sudah tak asing dengan masuknya air laut ke rumah mereka.

"Saya pernah ke sana, ribuan orang hidup di atas air. Ruang tamunya digenangi air," kata Prabowo.

(detik.com)