Hujan Deras Akibatkan Luapan Air Hingga ke Jalan Raya, Polisi Berlakukan Pengalihan Arus

Foto : Kondisi luapan air yang tutupi permukaan sebagian jalan raya di Kota Pekanbaru sejak Selasa sore. Akibatnya kendaraan pun tak bisa leluasa melintas hingga timbulkan kemacetan. Tampak Polantas mengatur arus, termasuk mendorong kendaraan yang mogok

Loading...

PEKANBARU - Hujan deras yang melanda Pekanbaru, sejak Selasa (7/11/2017) sore mengakibatkan sejumlah ruas jalan protokol, dan jalan vital lainnya kebanjiran dengan Ketinggian air bervariasi, bahkan mencapai betis orang dewasa. Kemacetan pun tak terelakkan di beberapa ruas jalan.

Pantauan GoRiau.com, kepadatan kendaraan terjadi diantaranya Jalan Jenderal Sudirman, HR Soebrantas, Arifin Achmad, Pasar Pagi Arengka, dan daerah Sidomulyo Marpoyan Damai. Begitu juga di seputaran Panam. Tampak kendaraan roda empat tak bisa leluasa melaju.

Kebetulan pula, hujan melanda Pekanbaru saat sebagian masyarakat baru pulang dari tempat kerja, sehingga ruas jalan padat oleh kendaraan, termasuk roda dua. Bedanya, sepeda motor bisa nyelip diantara antrean mobil-mobil tersebut.

Merespon kondisi ini, Satuan Lalu Lintas Polresta Pekanbaru pun diturunkan ke titik yang mengalami hambatan. Tujuannya untuk mengurai kepadatan kendaraan dengan memberlakukan pengalihan arus. Salah satunya di ruas Jalan Jenderal Sudirman.

Loading...


Jalan protokol ini memang kerap jadi langganan banjir bila hujan turun, terutama dititik jalan yang kondisinya landai, salah satunya depan RS Awal Bros. Di sini Satlantas Polresta Pekanbaru harus melakukan rekayasa dan pengalihan arus lalu lintas.

Ada dua lokasi yang dilakukan pengalihan arus lalu lintas, yakni di persimpangan Jalan Sudirman - Imam Munandar, di mana kendaraan yang datang dari arah kota (utara) dialihkan lewat Jalan Imam Munandar untuk menghindari penumpukan kendaraan di depan Rumah Sakit Awal Bros karena adanya air tergenang.

Pengalihan juga dilakukan di ruas Jalan Sudirman - Tuanku Tambusai. Polantas terpaksa mengalihkan arus lalu lintas kendaraan yang datang dari arah kota (utara) melalui Jalan Pattimura atau Jalan Tambusai.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Rinaldo Aser mengatakan, pengalihan dilakukan guna mencegah terjadinya penumpukan kendaraan dan mengurai kepadatan volume kendaraan. Ia pun mengimbau pengguna jalan supaya tetap berhati-hati dan menjaga jarak iring.

Tampak polisi-polisi ini melengkapi dirinya dengan jas hujan, agar air tidak merembes masuk membasahi seragam dan tubuh mereka. Bahkan sembari mengatur arus lalu lintas, Polantas tersebut juga turut membantu kendaraan yang mogok akibat genangan air.

Bahkan tidak hanya sepeda motor, kendaraan roda empat pun juga mengalami kerusakan dan terpaksa harus di dorong oleh Polantas tersebut. Kompol Rinaldo Aser mengatakan, sejak hujan turun sore tadi, pihaknya telah mengantisipasi dengan mengerahkan personel.

Mereka dikerahkan dibeberapa titik yang dianggap rawan kepadatan atau terjadinya banjir maupun air tergenang, apabila hujan turun. "Personel dengan kelengkapan jas hujan kita tempatkan di lokasi yang rawan air tergenang, atau ruas jalan yang rawan kepadatan," yakinnya.

Sejak sore hingga malam ini, hujan masih 'betah' membahasi Kota Pekanbaru, meski tidak sederas sore tadi. Tak mau kalah, Polantas pun juga masih terlihat berjibaku mengatur arus lalu lintas. (*)

 

Sumber : Goriau.com 






Loading...

[Ikuti Medialokal.co Melalui Sosial Media]