JAKARTA, Medialokal.co - Ketua Media Center PA 212 Habib Novel Bamukmin menilai banjir yang diterjadi disejumlah ruas jalan di DKI Jakarta hari ini merupakan kodrat alam yang tidak bisa dilawan oleh kemampuan manusia.

Belum lagi, curah hujan yang ekstrim mulai sejak kemarin (24/2) hingga dini hari tadi. Sehingga mengakibatkan banjir kembali melanda sejumlah tempat di Ibukota

“Memang dikarenakan cuaca yang ekstream dan itu kodrat Alam yang Allah sudah jadikan yang tidak bisa kita lawan walau dengan berbagai upaya,” kata Novel saat dikonfirmasi Pojoksatu, Selasa (25/2).

Anak buah Habib Rizieq itu tak terima bila penyebab banjir di Jakarta kerap dialamatkan kepada Gubernur DKI.

Pasalnya, banjir terparah tahun ini justru terjadi di Jabar dan Banten dan di beberapa daerah lainnya.

“Dan banjir saat ini bukan terjadi di Jakarta justru terjadi titik- titik banjir terparah jabar dan banten dan juga dibeberapa daerah lainnya di Indonesia di Surabaya,” ungkapnya.

Karena itu, Novel mengklaim, meski Jakarta diterpa banjir. Namun, warga Jakarta merasa terayomi di bawah kepemimpinan Gubernur Anies Baswadan.

“Namun perhatian Pemda DKI yang kita butuhkan karena dengan perhatian itu warga DKI bisa terayomi sebagai bukti kebersamaan warga dan gubernurnya selalu terjalin dalam suka duka selalu bersama,” sebut Novel.

Seperti diketahui, hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya sejak tadi malam menyebabkan sejumlah ruas jalan di Jakarta banjir pagi ini, Selasa (25/2).

Ketinggian air di beberapa wilayah di ibu kota Jakarta bervariasi dari 30 cm hingga 60 cm.

Di RT 2 RW 1 Kelurahan Pegadungan, Jakarta Timur misalnya, ketinggian air mencapai 50-60 cm.

Sementara di Jalan Sutomo 2, Cawang, Jakarta Timur ketinggian air mencapai 30-40 cm.

Banjir juga terjadi di Kota Bekasi, Jawa Barat. Banjir dilaporkan terjadi di Perumahan Jatiwaringin Asri, Pondok Gede.(*)