MEDIALOKAL.CO - Mengaku malu lantaran mengandung anak hasil hubungan gelapnya dengan sang kekasih, wanita muda berinisial YT (19), seorang karyawati di sebuah mall di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, diamankan polisi lantaran tega menggugurkan janin yang dikandungnya.

Dilansir dari radarindo.co.id, Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Rango Siregar memastikan, akan menahan YT atas perbuatannya itu. Namun, saat ini pihaknya membantarkan penahanan YT untuk sementara waktu.

“Tersangka kami tahan karena ancaman hukumannya itu 10 tahun penjara. Tetapi saat ini dibantarkan karena dia harus dirawat dulu karena kan habis menggugurkan kandungan, itu perlu perawatan,” jelas Kompol Rango Siregar di Mapolsek Kelapa Gading, Jakarta Utara kemarin, dilansir dari detikcom, Sabtu (14/3).

Atas perbuatannya yang tega membunuh janin hasil hubungan gelapnya dengan sang kekasih yang tak kunjung menikahinya, YT dijerat Pasal 194 UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Kesehatan subsider Pasal 364 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara.

Kasus ini terungkap ketika Rango, salah seorang petugas kebersihan mall membersihkan toilet pada Selasa (10/3) lalu dan menemukan salah satu kloset di toilet perempuan mampet ketika di-flush. “Saat mau dibersihkan, mau di-flush nggak bisa, ternyata di dalamnya ada janin,” tutur Rango.

Penemuan janin ini kemudian dilaporkan ke sekuriti mall dan diteruskan ke pihak kepolisian. Polisi kemudian mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) hingga memeriksa rekaman CCTV di lokasi.

Dari rekaman CCTV itu, terlihat YT berada di dalam toilet dalam waktu yang cukup lama. Polisi kemudian mengidentifikasi YT, yang ternyata merupakan karyawati sebuah restoran di mall tersebut. “Berdasarkan keterangan pihak restauran, YT saat itu izin pulang pukul 17.00 WIB karena sakit perut,” tuturnya.

YT kemudian dimintai keterangan dan akhirnya mengakui bahwa dirinya adalah ibu dari janin tersebut dan membuangnya ke toilet. Polisi saat ini masih mendalami keterangan YT.

Saat ini polisi masih akan mendalami jenis obat peluntur apa yang dikonsumsi oleh pelaku. Sementara polisi juga akan mencari kekasih pelaku. “Kalau keterangannya dia merasa malu, karena (hamil) di luar nikah. Iya, pacarnya nggak tanggungjawab,” urainya. (*)